luruh bunga di ujung tangkai
gugur dedaunan dari rantingnya
melayang tak terarah dimainkan angin
menjejak bumi, berserakan
kelam langit yang tadinya biru
berarak awan nan hitam
mendung disini
menutup matahati
perlahan rintik membasahi
satu persatu turun dari mataku
aku menangis
dalam sendiriku... ku teringat dirimu
dhass
aku ingin tertawa hahahhaha
aku ingin ceria
ingin bercanda
tapi dengan siapa?
ketika engkau jauh
dan ketika andev terbaring lemah
dan ketika capung tak peduli
aku sendiri
melepas pandang nun jauh, mencari bintang di balik kabut. bolehlah ia menjadi kisah, yang kututurkan lewat kataku. "a light of miracle"
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Kunjungan Abang
Kepergian orang yang kau sayang senantiasa menyisakan duka meski kau tahu bahwa memang seperti itulah adanya. Dia harus pergi tanpa dapat di...
-
Sebenarnya aku ingin tegar laksana karang yang tak goyah meski di terpa ombak setiap detik, namun kembali niatku itu runtuh hari ini, sore t...
-
senin 2 Juli Pukul 8 tepat aku di simpul. Duduk di tempat biasa Nash duduk. Melakoni aktivitas yang sabtu kemarin masih dia lakoni. Hari per...
No comments:
Post a Comment