aku rindu
tapi ta'kan pernah terucap
aku tak pernah punya nyali untuk mengatakan rasa itu
aku hanya merasakannya.
dari detik ke detik
dari helaan nafas ke helaan nafas berikutnya
perasaan itu ada
dan aku tak akan menghapusnya
akan kunikmati rindu ini
hingga yang Maha mengizinkan aku menuntaskan rasa ini
melepas pandang nun jauh, mencari bintang di balik kabut. bolehlah ia menjadi kisah, yang kututurkan lewat kataku. "a light of miracle"
Tuesday, February 23, 2010
Subscribe to:
Posts (Atom)
Kunjungan Abang
Kepergian orang yang kau sayang senantiasa menyisakan duka meski kau tahu bahwa memang seperti itulah adanya. Dia harus pergi tanpa dapat di...
-
Sebenarnya aku ingin tegar laksana karang yang tak goyah meski di terpa ombak setiap detik, namun kembali niatku itu runtuh hari ini, sore t...
-
senin 2 Juli Pukul 8 tepat aku di simpul. Duduk di tempat biasa Nash duduk. Melakoni aktivitas yang sabtu kemarin masih dia lakoni. Hari per...